Senin (27/02/2023), Program Studi Studi Agama-Agama Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama UIN Raden Intan Lampung menerima kunjungan dari Program Studi Studi Agama-Agama Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam UIN Raden Fatah Palembang.

Dosen Studi Agama-Agama UIN Raden Fatah Palembang bersama Dosen Studi Agama-Agama UIN Raden Intan Lampung

Kunjungan ini dihadiri langsung oleh Ketua Prodi Studi Agama-Agama UIN Raden Fatah Palembang Drs. Herwansyah, M.A dan diterima langsung oleh Ahmad Muttaqin, M. Ag dan Khoiriya Ulfah, M. A selaku Kaprodi dan Sekprodi Studi Agama-Agama UIN Raden Intan Lampung.

Pertemuan berlangsung lebih kurang 2 jam yang membahas terkait kerjasama kedepan antar kedua instansi sesuai MoA yang telah ditandatangan sebelumnya. Kerjasama yang dibahas berfokus kepada Tridarma Perguruan Tinggi yakni; pendidikan, penelitian dan pengabdian.

Kaprodi Studi Agama-Agama UIN Raden Intan Lampung Ahmad Muttaqin, M. Ag menyampaikan ucapan terimakasih atas kunjungannya, semoga silaturahmi ini tetap terjalin baik dan InsyaAllah nantinya Prodi Studi Agama-Agama UIN Raden Intan Lampung akan melakukan kunjungan balasan ke Prodi Studi Agama-Agama UIN Raden Fatah Palembang.

Penyampaian Materi dari Kaprodi Studi Agama-Agama UIN Raden Fatah Palembang

Disela-sela kunjungannya, Prodi SAA UIN Raden Fatah Palembang juga melakukan Visiting Lecture ke mahasiswa Prodi IAT UIN Raden Intan Lampung. Kuliah tamu ini langsung diberikan oleh Kaprodi Studi Agama-Agama UIN Raden Fatah Palembang Drs. Herwansyah, M.A dengan memberikan ilmu-ilmu serta beberapa pengalaman selama berkecimpung di prodi SAA. Mahasiswa yang mengikuti kuliah tamu merupakan mahasiswa semester II dari Prodi Studi Agama-Agama UIN Raden Intan Lampung.Dalam materi yang diberikan Drs. Herwansyah, M.A mengatakan “Mahasiswa Studi Agama-Agama memiliki potensi yg besar untuk bersosialisasi dengan masyarakat yang plural serta memiliki peluang yang besar pula dalam berbagai bidang pekerjaan ”.Beliau berharap agar mahasiswa dapat menggali lebih dalam mengenai ilmu studi agama-agama dan mampu menerapkan ilmu tersebut dengan baik di masyarakat plural.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *